Tips Bepergian Jauh Seorang Diri
Selasa, 20 November 2012
Tulis Komentar
Apa kabar sahabat? Semoga di awal tahun baru Hijriyyah ini kita lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya ya... :-)
Oh iya.., saya punya sedikit tips nih, inspirasi dari seorang sahabat terbaik... Barangkali akan bermanfaat bagi sahabat-sahabat lainnya yang hendak atau terbiasa bepergian jauh, terlebih seorang diri. Tujuannya tiada lain untuk kemaslahatan kita masing-masing.
Yuk ah... kita buka satu persatu.... ^_^
- Tentukan tujuan dan arah perjalanan sejak dari rumah dengan pasti. Jangan sampai keluar rumah dan bepergian jauh tanpa tujuan yang jelas dan diketahui keluarga. So pasti kan, buat apa keluar rumah kalau tanpa tujuan dan arah? Atau tujuannya sudah pasti, hanya di tengah jalan malah ngelantur ke mana-mana, tergiur oleh indahnya perjalanan.
- Perkirakan biaya yang akan dibutuhkan selama perjalanan, untuk pergi dan pulang lho. Jangan lupa pula biaya untuk amunisi perut. Jika tak diperhatikan, bisa-bisa perjalanan tak dapat dilanjutkan.
- Persiapkan dan lengkapi diri dengan berbagai hal serta peralatan yang akan membantu kelancaran perjalanan, peta kota tujuan misalnya. Jika bawa motor atau mobil pribadi, memastikan kendaraan layak jalan sejak awal adalah sebuah keharusan.
- Pertimbangkan durasi waktu yang dibutuhkan untuk menempuh perjalanan. Apakah cukup dengan hitungan satu sampai dua jam, atau butuh lebih dari itu. Pertimbangan ini penting diperhatikan, agar perjalanan jauh tidak sampai kemalaman atau bahkan tiba di tempat tujuan saat larut malam. Idealnya kita sampai di tempat tujuan masih di siang hari, terutama sekali bagi para akhwat. Bila dipandang perlu transit dulu untuk bermalam, hentikan saja perjalanan sebagai bentuk preventif dan ikhtiar mencari aman.
- Pastikan orang yang akan menjadi tujuan sudah dikabari bahwa kita akan menemuinya pada hari dan jam tertentu, agar kedatangan kita tidak membuatnya kaget, atau bahkan ia bisa mempersiapkan dan menyambut kedatangan kita dengan baik dan maksimal.
- Bekali diri dengan alamat lengkap tujuan dan alat komunikasi, handphone misalnya, agar saat perjalanan bisa tetap komunikasi dengan orang-orang terdekat.
- Saat perjalanan sedang berlangsung, kabari pihak keluarga atau orang yang hendak kita tuju tentang posisi kita yang terbaru. Jangan sampai kabar perjalanan jauh kamu tidak terpantau oleh keluarga. Misalnya, saat perjalanan dari Ciamis ke Bandung, saya biasa kabari orang tua “Alhamdulillah sekarang sudah lewat Garut”. Sampaikan saja apa yang layak disampaikan hingga kita sampai di tempat tujuan.
- Untuk mengantisipasi batterai HP habis, bawalah batterai cadangan sebagai pengganti, terlebih jika baru punya satu HP. Andai saja batterai HP kita habis sehingga tidak bisa berkomunikasi dengan keluarga, mereka akan cemas dan gelisah karena tidak dapat memantau keberadaan kita. Terlebih lagi bagi seorang wanita. Berbagai kekhawatiran di benak keluarga akan berseliweran. Sure..!
- Bila kamu seorang akhwat (perempuan), Islam memerintahkan untuk tidak pergi sendirian, harus ada mahram yang menemani, atau berangkat bersama akhwat lainnya. Hal ini sebagai bentuk pemuliaan Islam terhadap wanita, dan juga untuk mengantisipasi berbagai fitnah dan hal-hal yang tak dikehendaki.
- Seberani dan seperkasa apapun perempuan, ia tetaplah seorang wanita yang memiliki sisi keanggunan dan daya tarik bagi laki-laki. Maka, pandai-pandailah menjaga diri. Jangan berlebihan dalam berdandan sehingga menarik perhatian, atau melakukan aktivitas yang membuat orang lain berpikir yang tidak-tidak.
- Mulailah perjalanan dengan do’a dan segenap harap serta tawakkal kepada Allah Swt. Tak lupa, mintalah juga didoakan kepada orang-orang yang ditinggalkan, agar perjalanan lancar dan selamat sampai tujuan. Karena Allah lah sebaik-baik pelindung yang menyertai perjalanan kemana pun kita pergi.
Ada yang mau menambahkan? Jika ada, silahkan tambahkan di kolom komentar ya... Insya Allah tambahan tersebut akan bermanfaat sekali bagi kita...
Belum ada Komentar untuk "Tips Bepergian Jauh Seorang Diri"
Posting Komentar